Kita bermain-main
Siang-siang hari senin
tertawa satu sama lain
semua bahagia semua bahagia
Kita berangan-angan
Merangkai masa depan
Di bawah kerindangan dahan
Semua bahagia semua bahagia
Matahari seakan tersenyum
Walau makan susah Walau hidup susah
Walau tuk senyumpun susah
Rasa syukur ini karena bersamamu
juga susah dilupakan
Oh ku bahagia
Oh ku bahagia
Kita berlari-lari
Bersama mengejar mimpi
Tak ada kata tuk berhenti
Semua bahagia semua bahagia
semua bahagia
semua bahagia
Matahari seakan tersenyum
Oh ku bahagia
oh ku bahagia
bismillah
kumpul bersama saudara saat BBQ dan syuro'2 bergembira, benar2 subhanallah rasanya...
bosan?
bosan mungkin ya, karena yang terlihat "lo lagi lo lagi"
tapi jujur hanya bersama mereka aku merasa nyaman, saudara terindah...
meski saat bertemu pun, sering rasanya aku mengeluh ataupun "ngomel" tentang apa yang aku rasakan,
rasanya lega, tapi setelah itu malah merasa bersalah,, hehe... maaf.. maaf..
berkontribusi maksimal yang aku bisa lakukan,
lelah? sering lah,,
jadikan lelah sebagai tantanganmu menuju impian besar yang ingin kau raih...
dan biarkn lelah itu yang kemudian dengan sendirinya akan lelah mengikutimu,
berpikir egois? apa lagi itu...
kadang kita egois dengan urusan pribadi kita yang belum terselesaikan, tapi apa pernah kita memikirkan bagaimana kondisi saudara kita yang lain? apakah kondisinya lebih baik? atau bahkan lebih parah dari kondisi kita?
akhirnya,,, perlu berpikir-pikir lagi saat ingin bertindak egois,
saat apa yang kita usahakan terasa sia-sia?
kata mas Imron jangan khawatir, usaha kita akan menjadi tabungan kebaikan kita yang bisa kapan saja akan ALLAH cairkan ke depannya..
sering merasa tidak sepakat atau "nggerundel"? oooh sudah biasa...
bahkan kata "menyebalkan" pun sudah pernah aku lontakan,, maaf bagi yg merasa... afwan afwan..
aku berharap dengan kata itu, orang yang bersangkutan bisa lebih peka dan hati-hati dalam menyikapi orang lain...
aku pun juga masih dalam tahap belajar menghargai orang lain..
tak bisa dipungkiri jika kita hidup di dunia ini tidaklah sendiri dan pastinya juga membutuhkan orang lain...
teringat kata seseorang, "kalau ga ada konflik ga kan berasa"
memang ada benarnya juga, kalau hidup lurus2 saja, tidak kan berkesan dan tak ada yang bisa dikenang...
tak kan ada hal yang bisa kita ceritakan untuk anak cucu kita nanti, (hmmm berpikir jauh ke depan nih)
selagi masih hidup, jadikan hidup kita sebagai hidupnya orang yang "besar", hidup yang banyak bermanfaat untuk orang lain, dan akhirnya mati sebagai orang besar yang keberadaannya banyak dirindukan orang lain...
alhamdulillah, ALLAH telah menghadirkan kalian semua dalam hidup ini...
baik yang berperan sebagai tokoh yang baik hati dan tidak sombong, tokoh yang ramah, tokoh yang agak sensitif, tokoh yang lemah lembut, tokoh yang suka becanda, tokoh yang suka memberi "petuah-petuah menyegarkan", sampai pada tokoh yang sangarrrrr....
subhanallah... ALLAH tidak akan memberikan amanah di luar kemampuan hambaNya...
semoga persaudaraan ini tidak hanya sampai di sini, Amin...
nice to meet you...
[lin]